Posts

Showing posts from 2019

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja Turbin Gas

Image
Turbin gas merupakan suatu mesin yang memanfaatkan energi panas bahan bakar untuk menghasilkan energi mekanik. Dengan menggunakan udara sebagai fluida kerjanya, energi panas bahan bakar ditransfer ke udara tersebut untuk kemudian dikonversi menjadi energi mekanik oleh sudu turbin. Turbin gas banyak digunakan di industri-industri seperti migas sebagai penggerak kompresor gas, atau pembangkit listrik sebagai penggerak generator listrik. Terdapat tiga komponen utama turbin, yaitu Kompresor, Combustion Chamber dan Turbin. Selain itu terdapat komponen pendukungnya seperti Intake Air Filter, Lube Oil System, Hydraulic Oil System, Starting system dan fuel system. Turbin gas menggunakan gas dan HSD (High Speed Diesel) sebagai bahan bakarnya. Turbin gas dalam penggunaanya di pembangkit listrik memiliki sejumlah kelebihan dibanding pembangkit jenis lain, yaitu: Sinkronisasi yang cepat Ramping rate yang cukup besar Responsif terhadap perubahan beban Efisiensi termal yang tinggi (P

Desalination Plant

Image
Desalination plant merupakan suatu peralatan yang mengubah air laut menjadi air tawar (desalinasi) dengan menghilangkan kadar garamnya. Air tawar ini nantinya dapat digunakan untuk keperluan konsumsi manusia dan untuk kebutuhan suatu industri. Salah satu kebutuhan di industri yaitu pembangkit listrik sebagai bahan baku air pendingin, fire fighting dan fluida kerja turbin uap. Ada 3 metode desalinasi yang digunakan, yaitu: Freezing Desalination Plant : Proses pengolahan air laut dengan cara mendinginkan air laut sampai temperatur tertentu, sehingga airnya akan membeku membentuk es, sedangkan garam-garamnya belum membeku karena titik bekunya lebih rendah. Filtrasi (reverse osmosis) : proses pengolahan air laut dengan cara melewatkan air laut ke saringan. Saringan berupa selaput permiabel (zat dapat tertentu masuk kedalan sel) , dimana air bisa lolos melewat selaput Permiabel sedangkan garam-garam tidak bisa lolos disebabkan karena garam-garam mempunyai ukuran partikel-partikel

Uap Air dan Aplikasinya di Pembangkit Tenaga Listrik

Image
Uap air merupakan fluida yang paling banyak digunakan dalam berbagai industri, seperti manufaktur, pemrosesan atau pun pembangkitan daya. Uap air di industri-industri tersebut digunakan sebagai media pembawa energi panas yang akan disalurkan ke titik-titik pengguna. Penggunaan uap air sebagai fluida proses memiliki keunggulan di antaranya: Bahan baku yang melimpah Pengaturan yang relatif mudah dalam pemanfaatannya Relatif aman untuk lingkungan Dapat digunakan dalam berbagai skala operasi Banyak contoh yang bisa diberikan terkait pemanfaatan uap air ini di dalam industri. Misal dalam industri kelapa sawit, uap air (steam) digunakan untuk melunakkan daging buah sawit sebelum digiling menjadi CPO dan sekaligus untuk memudahkan perontokkan buah dari tandannya. Kemudian pada industri pemrosesan, misal pengalengan ikan. Selain itu, uap juga digunakan di pembangkitan daya. Ada beberapa macam pembangkitan daya yang memanfaatkan uap sebagai fluida kerjanya, di antaranya: PLTU (b